Balai kota | Kampot Kamboja
Balai Kota Kampot dibangun selama masa kolonial Prancis, yang berdampak signifikan pada infrastruktur dan arsitektur kota. Desain bangunan mencerminkan perpaduan pengaruh tradisional Khmer dan Prancis, menjadikannya contoh unik arsitektur era kolonial di Kamboja.

Balai Kota memiliki fasad yang mengesankan dengan pintu kayu berukir rumit dan ukiran batu yang menghiasi dindingnya. Bagian dalam bangunan juga sama mengesankannya, dengan langit-langit yang tinggi, lantai kayu yang dipoles, dan jendela besar yang memungkinkan cahaya alami masuk ke dalam ruangan. Desain bangunan ini merupakan bukti keterampilan pengrajin lokal dan pengaruh arsitektur kolonial Prancis.
Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai upaya telah dilakukan untuk mengembalikan Balai Kota ke kejayaannya semula, melestarikan kekayaan sejarahnya untuk generasi mendatang. Bangunan ini telah mengalami renovasi besar-besaran, termasuk perbaikan struktur kayunya dan pemugaran elemen dekoratif aslinya. Kini, Balai Kota berfungsi sebagai pusat budaya, menyelenggarakan berbagai acara dan pameran yang memamerkan warisan seni dan sejarah kota.
Departemen Perdagangan Departemen Kebudayaan dan Seni Rupa Departemen Bea dan Cukai Departemen Lingkungan Hidup Departemen Kesehatan Departemen Pengelolaan Lahan Departemen Pertambangan dan Energi Departemen Pekerjaan Umum dan Transportasi Departemen Pariwisata Listrik Kamboja Pengelolaan Sampah GAEA Pengumpulan sampah Gubernur Mao Thonin Bank Nasional Palang Merah